lianessthelioness

Gue resmi berumur 24 tanggal 18 September yang lalu. Gue berharap setelah tahun ini, ulang tahun gue tidak dirayakan lagi oleh siapapun. Angka 25 adalah angka yang gue hindari selama ini, yang hampir membuat gue gila. Di umur yang harus siap menghadapi kerasnya kehidupan, banyak kekhawatiran yang mengendap dalam pikiran gue.  Di umur yang rata-rata sudah mengenal jati dirinya, gue belum kenal diri gue sendiri. Di umur yang semua orang sudah bekerja sesuai impiannya dan tinggal jauh dari orang tua, gue keberatan diberi kepercayaan orangtua untuk meneruskan bisnis keluarga. Di umur yang rata-rata orang sudah menikah, gue bahkan masih belum punya gambaran pria idaman. Ironis, bukan? Psikiater gue pernah bertanya kepada gue pada pertemuan ketiga, "Kelihatannya ada yang kosong di dalam dirimu. Kamu tahu, nggak?" "Hmmm", gue berpikir keras. "Enggak, dok" "Iya, kemungkinan besar ada tangki yang kosong di dalam dirimu, yang kamu coba cari dalam hidupmu tapi b